Mahasiswa kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) Periode I Tahun 2024 di Desa Margo Jaya, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji menggelar Sosialisasi Anti-Bullying kepada anak-anak di SDN 20 Mesuji Timur pada Sabtu, (20/1).

Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja KKN Unila Periode I Tahun 2024 yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan bersahabat di kalangan anak-anak. 

Dengan fokus pada pencegahan tindakan perundungan, kelompok KKN berharap dapat meningkatkan kesadaran para siswa terhadap tanda-tanda bullying serta mencegah adanya tindakan perundungan.

Pak Samson, Kepala Sekolah SDN 20 Mesuji Timur, menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh kelompok KKN Unila. Ia mengungkapkan harapannya agar semua siswa/siswi dapat mengikuti kegiatan tersebut dan mendapatkan manfaat dari sosialisasi anti-bullying. "Kami sangat mendukung upaya untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan kondusif tanpa aksi perundungan di sekolah kami," ujar Pak Samson.

Dalam kegiatan sosialisasi, para mahasiswa KKN Unila memberikan pemahaman mendalam mengenai jenis bullying, tanda-tanda bullying, dampak negatifnya, dan cara-cara untuk mencegahnya. Selain itu, mereka aktif mengajak siswa-siswi terlibat dalam diskusi dan permainan edukatif guna meningkatkan kesadaran serta pemahaman akan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bersahabat.

alah satu mahasiswa KKN, Tiara Tabitha (Teknik Geofisika’21), menekankan harapannya bahwa kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan perubahan positif dalam budaya sekolah terkait pencegahan aksi bullying. 

"Kami ingin menciptakan budaya di sekolah di mana setiap individu merasa aman dan dihormati tanpa saling ejek dan bully satu sama lain. Anak-anak memiliki kekuatan untuk membuat perubahan positif, dan kita bersama-sama dapat mewujudkannya," ucap Tiara dengan antusias. Ia menyoroti pentingnya peran anak-anak dalam membentuk lingkungan sekolah yang aman dan bersahabat.

Lebih lanjut, Tiara berharap bahwa pesan anti-bullying tidak hanya menjadi sebuah slogan, melainkan benar-benar diimplementasikan oleh anak-anak dalam setiap aspek kehidupan mereka. "Kami berharap bahwa pesan anti-bullying yang disampaikan tidak hanya sekadar informasi, tetapi menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari anak-anak, jadi anak-anak akan selalu mengingat dan melawan tindakan bully" tambahnya.

Adapun anggota kelompok KKN Periode 1 2024 di Desa Margo Jaya, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji ini beranggotakan Tiara Tabitha (Teknik Geofisika’21), Fachri Akwan (Teknik Geofisika’21), Silviandita Arivia (Akuntansi’21), Fharay Ichlas Trianda (Teknik Pertanian’21), Siti Aqila Nursilmina (Hubungan Internasional’21), Syifa Salsabila (Ilmu Tanah’21), dan Putri Damaiati (Perikanan dan Kelautan’21).

Redaksi